M Journey

Sabar ya, masih 4 tahun lagi :') Harus biasa!! Mangat!!!

Jangan Pernah Menyerah! Tweet 20 Oktober 1968,  Olympic Stadium, Mexico City.. Lomba Marathon dalam rangka  Summer Olympics tahun 1968..Sore hari menjelang gelap… Telah lama berlalu sorak sorai penonton menyambut sang juara. Telah hilang gegap gempita gemuruh stadion. Tak ada lagi kilatan lampu bliz dari para wartawan. Telah usai juga prosesi pengalungan medali juara. Para penonton pun akan beranjak meninggalkan stadion. Namun, sesaat kemudian, bunyi sirene mobil polisi lambat laun semakin keras terdengar. Semakin dekat dan mulai memasuki stadion. Di depan mobil polisi tersebut, tampak seorang atlet berlari dengan susah payah. Kakinya terlihat pincang dan berdarah. Namun ia tetap berlari… Sebelumnya, pada awal perlombaan lari marathon tersebut, terjadi tabrakan fatal dengan pelari lari. Ia diminta berhenti karena lukanya yang cukup parah dan berceceran darah. Namun ia tidak mau, ia tetap berlari menuju garis akh

Mata kuliah perdana hari ini dibawakan oleh bapak rektor kita tercinta Prof. Ganjar Kurnia dengan mata kuliah Pkn. Judul materi yang dibawakan adalah "Bangunlah Jiwanya untuk Indonesia Raya" Subhanallah, dengerin mata kuliah ini jadi membuka pikiran kita betapa pentingnya kita menjaga amanah kemerdekaan yang diberi oleh Allah SWT. “Kalau kita berbicara proklamasi, jelas bahwa kemerdekaan adalah anugerah dari Tuhan yang harus disyukuri. Pertanyaannya ialah bagaimana cara mensyukurinya?” ujar Rektor. “Logikanya, karena kemerdekaan itu adalah pemberian Tuhan, maka kita harus memanfaatkannya sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh Tuhan. Namun kenyataannya kita sering salah mengisi kemerdekaan tersebut,” sebutnya. KEMERDEKAAN ITU ANUGERAH DAN AMANAH Beliau juga mengingatkan tentang petinganya tanggung jawab dengan menunjukan Dalam surat Al Mudatstsir ayat 38 yang artinya: “Tiap-tiap diri bertanggungjawab atas apa yang telah diperbuatnya”       Mari kita j

"Anda tidak harus menjadi orang hebat versi orang lain"- Harry Setyowibowo, M.Psi, Psikolog